Plafon Gypsum saat ini gampang ditemukan dengan harga yang murah tergantung dari merek dan jenisnya.
1. Plafon Gypsum
mempunyai variasi desain dan ornamen, mulai dari list profil, list biding, DO, doome dll. Dan jika pengerjaannya bagus bisa menghasilkan plafon yang rapi dan tidak terlihat sambungan. Selain itu, bila ada kerusakan, plafon gypsum mudah dalam perbaikan. Itulah alasan pemakaian plafon gypsum menggantikan plafon dari bahan lain.
Tetapi Plafon Gypsum juga mempunyai kelemahan, dimana tidak semua tukang bisa mengerjakan karena perlu ketrampilan khusus. Selain itu, gypsum tidak tahan terhadap air, mudah muncul noda hitam atau bahkan bisa ambrol kalau terkena air. Apabila akan memakai plafon gypsum atap rumah harus aman dari kebocoran.
2. Bahan Triplek,
harga lebih murah dengan variasi ketebalan. Ketebalan yang biasa untuk plafon 4mm, tapi yang lebih baik 5mm, namun harga kayu sudah semakin mahal, konsumen terpaksa mengunakan ketebalan 3mm.
Perlu sedikit keahlian untuk memasangnya.
Plafon ini dapat dipasang perlembar tanpa dipotong ataupun dapat dibagi menjadi empat bagian agar lebih mudah dalam pemasangannya. Karena bahannya yang ringan memudahkan dalam perbaikan kalau terjadi kerusakan.
Kelemahan Plafon jenis ini mudah hancur jika terkena air. Plafon dari bahan triplek kalau sudah terkena air akibat atap bocor, langsung ternoda dan sulit untuk hilang, supaya kembali bagus seperti semula biasanya diakali dengan cat minyak, baru kemudian di finishing cat plafon.
3. Bahan Fiber Semen (GRC),
yaitu perpaduan Gypsum dengan semen, yang mempunyai kelebihan dan kelemahan yang berbeda. Dari segi harga Fiber Semen (GRC) lebih murah dari Gypsum. Bahan ini cenderung lebih keras dan lebih berat sehingga harus hati-hati sewaktu memotong karena mudah pecah.
Sifatnya yang kuat sangat cocok untuk digunakan sebagai plafon, apalagi tidak mudah ternoda oleh kebocoran.
Keunggulan plafon GRC tahan terhadap air, lebih kuat, dan ringan. Proses pengerjaan agak sulit karena mudah pecah.dan juga kurang rapi dalam finishing. Bahan material GRC masih jarang dijumpai di beberapa daerah.
4. Bahan PVC,
terbuat dari Plastik Poly Vinyl Chloride, plafon PVC ini tahan terhadap air dan rayap, sehingga dapat di aplikasikan di area outdoor dan indoor.Pemasangannya mudah yaitu dengan system knockdown.
Plafon PVC pada umumnya sudah dengan finishing warna dan motif sehingga tidak perlu tambahan pekerjaan dan biaya cat. Tetapi harga lebih mahal dibandingkan dengan bahan Triplek dan Gypsum karena memang kualitasnya yang jauh lebih baik.
5. Plafon Asbes
Asbestos atau yang lebih dikenal dengan nama asbes, adalah gabungan enam mineral silikat alam. Asbes biasa digunakan sebagai atap rumah karena memiliki beberapa keuntungan, diantaranya: kuat, harga yang murah, ringan, pengerjaan mudah, tahan terhadap panas, kedap suara,dan rumah beratap asbes terasa lebih sejuk. Sebenarnya, asbes berbahaya bagi tubuh, bila ada bagian yang rusak. bagian yang rusak ini akan menyebabkan serat asbes terlepas ke udara. Serat tipis yang beterbangan di udara dan terhirup manusia itulah yang membahayakan. Plafon asbes sebisa mungkin dihindarkan, karena berisiko tinggi terhadap penyakit paru-paru. Partikel asbestos yang sangat halus jika terhirup akan mengendap di paru-paru dan memicu asbesklorosis, Mesothelioma, hingga Kanker.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar